MENYONGSONG TAHUN BARU 2014 MASEHI
االحمد لله الذي انعم علينا بالايمان والاسلام وجعلنا بهما السّعداء فى الدّنيا والدّار السّلام. اشهد ان لا اله الاالله وحده لا شريك له الملك القوس السّلام. واشهد ان محمّدا عبده ورسوله صاحب الشّفاعة والمقام. اللهمّ صلّ وسلّم وبارك على سيّدنا محمّد واله واصحابه الّذين الدّاعين الى سبيل ربّهم دين الاسلام . امّا بعد. فيا عباد الله ااتّقوا الله حقّ تقاته ولا تموتنّ الا وانتم مسلمون.
Kaum muslimin sidang jum'at yang berbahagia.
Banyak sekali bahkan tidak terhitung nikmat Allah yang telah dikaruniakan kepada kita sekalian, di antaranya adalah nikmat iman. Nikmat Allah yang satu ini adalah nikmat yang paling besar dan paling mulia dibanding dengan nikmat-nikmat Allah yang lain yang telah dikaruniakan kepada kita. Oleh karena itu marilah kita syukuri nikmat iman ini dengan meningkatkan takwa kita kepada Allah SWT dengan takwa yang sebaik-baiknya. Kita tunaikan segala perintah-Nya dan kita jauhi segala larangan-Nya. Mudah-mudahan kita memperoleh kebahagiaan di dunia dan kebahagiaan di akhirat kelak.
Kaum muslimin sidang jum'at yang berbahagia.
Kini kita semua berada di penghujung tahun 2013. Beberapa hari lagi kita akan segera memasuki tahun baru 2014 Ini menunjukkan bahwa usia kita akan bertambah satu tahun lagi. Akan tetapi bertambahnya usia, hari demi hari, bulan demi bulan, tahun demi tahun, menunjukkan pula bahwa jatah hidup kita makin berkurang hingga ajal kita datang.
Kaum muslimin rahimakumullah.
Manakala ajal kita sudah datang, berapa pun usia kita, kendatipun masih muda, maka tidak bisa ditawar-tawar lagi, kematian pasti terjadi sesuai dengan ajal /batas waktu yang telah ditentukan Allah SWT. Allah SWT berfirman dalam Al Quran Surah Al A'rof 34
فاذا جاء اجلهم لا يستأخرون ساعة ولا يستقدمون .
Arinya: "Maka apabila ajal mereka telah datang, mereka tidak dapat mengundurkan dan memajukan sesaat pun."
Oleh karena itu kita sebagai orang-orang beriman kepada Allah dan hari akhir, di saat-saat pergantian tahun, baik tahun masehi maupun tahun hijriyah, seyogyanya kita berintrospeksi. Apakah tahun-tahun yang telah kita lalui itu banyak diisi dengan amal-amal saleh atau tidak. Jika banyak diisi dengan amal-amal saleh, maka kita termasuk orang-orang yang beruntung, sebaliknya jika banyak diisi dengan amal-amal negatif dan maksiat, ataupun dilewatkan begitu saja karena malas, maka kita termasuk
orang-orang yang merugi dan orang-orang yang menjadi korban waktu. Dengan demikian kita hendaknya prihatin dan bersedih hati.
Kaum muslimin sidang jum'at rahimakumullah.
Tahun ini yang penuh suka dan duka yang membawa keberuntungan dan kerugian bagi kita akan segera berakhir dan meninggalkan kita untuk selama-lamanya. Untuk selanjutnya kita akan menghadapi tahun baru Tahun 2014. Tahun baru berikutnya sama dengan tahun ini, tegasnya bisa menguntungkan dan bisa merugikan kita lagi, tergantung sikap dan perilaku kita dalam menghadapinya. Oleh karena itu marilah kita hadapi dan kita sambut tahun masehi berikutnya dengan peningkatan-peningkatan amal saleh dan kita sambut dengan banyak bertaubat. Banyak sekali ayat-ayat Al Quran yang memerintahkan kita untuk bertaubat, di antaranya QS Al Tahrim: 8
يا ايّها الّذين امنوا توبوا اِلى الله تَوْبَة نَصُوْحًا.
Artinya: "Hai orang-orang yang beriman bertaubatlah kepada Allah dengan benar-benar bertaubat."
وتوبوا الى الله جميعا ايها المؤمنون لعلكم تفلحون.
Artinya: "Bertaubatlah kepada Allah hai orang-orang beriman supaya kalian beruntung." QS. Al Nur: 31
Kaum muslimin jama'ah jum'at rahimakumullah
Sebesar apapun dosa kita dan sebanyak apapun maksiat yang telah kita lakukan, asalkan kita bertaubat dengan taubat yang bersungguh-sungguh dan taubat yang penuh penyesalan, serta banyak mohon ampun kepada Allah SWT, Insya Allah, Allah SWT akan menerima taubat kita dan mengampuni segala dosa dan kesalahan kita, karena Allah Maha Penerima Taubat dan Maha Pengampun. Ada satu keterangan bahwa Allah Maha menerima taubat seseorang selagi belum meninggal dunia, walaupun taubat dan penyesalannya dilakukan pada saat menjelang kematiannya, sebagaimana telah diriwayatkan oleh sahabat Umar bin Khottob, ia berkata: Saya menengok bersama Rasulullah saw. salah seorang sahabat Anshar, saat itu ia sedang sakratulmaut, lalu Rasulullah saw. bersabda kepadanya: Bertaubatlah kepada allah. Akan tetapi lisannya sudah tidak bisa mengucapkan apa-apa, namun kedua matanya diarahkannya ke langit, lalu Rasulullah saw. tersenyum. Pada saat itu saya {Umar}berkata; Ya Rasulullah apa yang membuat tuan tersenyum? Rasulullah saw. bersabda: Bahwasanya orang sakit ini tidak bisa bertaubat dengan lisannya. Ia hanya bisa mengarahkan pandangannya ke langit, di mana hatinya penuh dengan penyesalan. Saat itu Allah SWT berfirman: Hai Malaikat-Ku, sesungguhnya hambaku ini tak bisa bertaubat dengan lisannya, ia hanya bisa bertaubat dan menyesal dalam hatinya, maka tidaklah Kusia-siakan taubat dan penyesalannya. Saksikanlah sesungguhnya Aku telah mengampuninya.
Kaum muslimin sidang jama'ah jum'at rahimakumullah.
Sekalipun ada keterangan seperti itu, namun kita tidak diperbolehkan merencanakan bahwa taubat kita nanti saja apabila kita sudah tua dan mau meninggal dunia, karena belum pasti usia kita sampai masa tua dan kita tidak tahu pasti kapan kita meninggal dunia. Mungkin saja kematian kita mendadak dan kita belum sempat bertaubat. Kalau begitu celakalah kita, na'udzubillah mindzalik. Oleh karena itu, 'AJJILUU BITTAUBATI QABLALMAUUT, Marilah kita segera bertaubat dari mulai sekarang, janganlah menunda-nunda waktu, sebab waktu-waktu yang akan datang belum tentu kita lalui dan kita maki.
Kaum muslimin jama'ah jum'at rahimakumullah.
Orang bertaubat itu ada cara-caranya dan ada ciri-cirinya. Ba'dul Hukama' menjelaskan bahwa ciri-ciri orang bertaubat itu ada empat macam, yaitu:
1. Mengekang lisan dari ucapan-ucapan yang berlebih-lebihan: ghibah, adu domba dan dusta.
2. Lenyapnya sifat hasud dalam hati dan merasa tidak punya musuh di masyarakat.
3. Menghindari diri dari bergaul dengan kawan-kawan penjahat.
4. Bersiap-siap diri menghadapi maut, penuh penyesalan atas dosanya, memohon ampun dari dosa-dosa terdahulu dan benar-benar taat beribadah kepada Allah SWT.
Kaum muslimin yang berbahagia.
Allah SWT sendiri lebih dahulu menjelaskan tentang ciri-ciri orang bertaubat, sebagaimana termaktub dalam Al Quran surah Ali Imran : 135
والذين اذا فعلوا فاحشة او ظلموا انفسهم ذكروا الله فا ستغفروا لذنوبهم ومن يغفر الذنوب الا الله ولم يصروا على ما فعلوا وهم يعلمون.
Artinya:"Dan orang-orang yang apabila berbuat keji atau menganiaya diri, maka mereka segera ingat kepada Allah, lalu mereka segera beristigfar kepada-Nya atas dosa-dosa mereka. Dan siapa lagi yang mengampuni kalau bukan Allah ? Lalu mereka tidak melanjutkan perbuatan keji mereka, karena mereka tahu pasti { mengenai akibatnya }".
Kaum muslimin rahimakumullah.
Apabila kita mampu bertaubat dengan cara-cara dan ciri-ciri seperti itu, maka menunjukkan bahwa kita benar-benar menjadi orang-orang beriman dan bertakwa kepada Allah SWT yang akan memperoleh balasan berupa ampunan dan surga. Allah SWT berfirman dalam QS. Ali Imran : 136
اولئك جزاءهم مغفرة من ربهم و جنات تجري من تحتها الانهار خالدين فيها ونعم اجر العاملين.
Artinya : "Mereka itulah yang layak mendapat balasan berupa ampunan dan surga
yang di bawahnya mengalir sungai-sungai. Mereka kekal di dalamnya. Dan itulah sebaik-baik pahala bagi orang-orang yang beramal."
Kaum muslimin yang berbahagia.
Akhirnya marilah kita memohon kepada Allah SWT, semoga kita terus-menerus memperoleh curahan rahmat dan hidayah dari Allah SWT sehingga kita menjadi orang-orang yang sadar. Sadar bahwa kita banyak berlumuran dosa, lalu kita pun sadar untuk bertaubat dan mohon ampun kepada Allah SWT.
اللهم اجعلنا واياكم من اهل السعادات ووفقنا لما تحب وترضى فى جميع الاوقات اعوذ با لله من الشيطان االرجيم والعصر ان الاتسان لفى خسر الا الذين امنوا وعملوا الصلحات وتواصوا بالحق وتواصوا بالصبر وقل رب اغفر وارحم وانت خير الراحمين.
Lihat Juga Artikel lain dengan meng KLIK di bawah ini :
0 Response to "Khotbah Menyambut Tahun Baru Masehi"
Post a Comment