Bertasbih dan Bekerja di Jalan Allah

Bekerja di Jalan Allah 


Rasulullah SAW berjalan bersama para sahabat. Di suatu tempat beliau melihat beberapa orang pemuda kekar sedang membelah kayu bakar. Para sahabat berkata, "Sayang sekali para pemuda itu. Mengapa keperkasaan mereka tidak digunakan untuk berjuang di jalan Allah?" 

Rasulullah bersabda, "Jangan berkata begitu. Sesungguhnya jika mereka bekerja agar terhindar dari meminta-minta, berarti mereka berada di jalan Allah. Jika mereka bekerja untuk mencari nafkah dan mencukupi kebutuhan keluarga atau orang tuanya, mereka juga berada di jalan Allah. Sebaliknya, jika mereka bekerja untuk bermegah-megahan dan memperkaya diri sendiri, berarti mereka berada di jalan setan." 



Bacaan Tasbih dan Kekuasaan 

Setelah melihat kekuasaan Nabi Sulaiman AS, seorang pengembara miskin berkata, "Sungguh hebat kerajaan Sulaiman!" 

Perkataan pengembara itu disampaikan oleh angin kepada Nabi Sulaiman. Segera Nabi Sulaiman menemui pengembara tersebut. 

"Wahai pengembara, kerajaan Sulaiman tak berarti apa-apa dibandingkan satu kali bacaan tasbih dari mulut seorang hamba yang ikhlas, yang didengar Allah SWT. Sebab kerajaan akan musnah suatu ketika, sedangkan tasbih akan tetap abadi dan akan berguna bagi orang yang mengucapkannya untuk diperhitungkan pada hari Kiamat kelak."

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Bertasbih dan Bekerja di Jalan Allah"

Post a Comment