Tahun Baru Hijrah

Hijrah adalah satu peristiwa penting yang harus selalu melekat dalam benak kaum Muslim. Hijrah adalah perjalanan Rasulullah Saw dan para shahabat beliau ke Madinah untuk menyongsong kehidupan bernegara yang berdaulat dan berdiri sendiri serta terbebas dari penguasaan negara- negara lain. Hijrah itulah yang dijadikan sebagai awal penanggalan dalam Islam, awal munculnya sebuah umat dalam sejarah dunia yaitu umat Islam, yang dikatakan oleh Allah sebagai umat terbaik yang lahir ke dunia.

Sekarang sudah memasuki tahun ke-1424 di mana umat ini telah eksis di belantara kehidupan hampir satu setengah milenium. Suatu umur yang amat panjang, sehingga amat wajar jika umat ini telah melewati segala pahit- manis, susah-senang, maju-mundur sebagai umat dan peradaban, umat ini pernah melalui masa-masa gemilang yang tidak ada tandingannya dalam sejarah, menaungi kemanusiaan dengan keadilan dan kesejahteraan, sebab Islam bukan hanya rahmat bagi umat Muslim tetapi rahmat bagi seluruh alam, seluruh manusia. Bukankah Allah SWT telah berfirman, "Dan tiadalah Kami mengutus kamu melainkan untuk menjadi rahmat bagi semesta alam." (QS Al-Anbiyaa: 107).

Namun sayang, sekarang ini umat Muslim sedang terbelenggu oleh penguasaan negara-negara kafir. Harta mereka dikuasai, tenaga mereka dikuras, dan mereka hidup dalam kehidupan yang sempit. Semua ini disebabkan oleh umat ini telah berpaling dari mengingat Allah, mengingat aturan-aturan-Nya, dan menerapkannya dalam kehidupan seperti yang difirmankan-Nya dalam ayat 124 Surat Thaha: "Dan barang siapa berpaling dari mengingat-Ku maka sesungguhnya baginya penghidupan yang sempit (maisyatan dhonka)."

Inilah realitas yang harus diubah sehingga dibutuhkan kemauan baja dari orang-orang yang menganut akidah Islam dengan sangat kuat. Mereka ini tidak mempedulikan segala rayuan dunia yang fana ini, dan hanya mencintai pertemuan dengan Rabb mereka dan hanya menginginkan keridhaan- Nya semata.

Dengan modal keimanan dan usaha yang terus-menerus, usaha itu pasti akan mencapai titik balik perjalanan umat ini. Mereka akan bangkit dan akan menjadi pengatur dunia ini untuk kedua kalinya. Dan yang akan mem-back-up semua itu adalah Allah, Sang Pemilik Segala Kekuatan, yang tidak ada satu kekuatan pun di atas kekuatan-Nya. Apakah itu senjata pemusnah massal atau yang di bawah itu.

Maka, siapakah yang masih ragu akan semua ini? Dengan semangat Hijrah, umat ini hendaknya hijrah untuk mengingat Rabbnya dan membumikan syariat-Nya di dunia ini agar Islam benar-benar menjadi rahmat bagi semesta alam. (Mahbubah Aseri)

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Tahun Baru Hijrah "

Post a Comment