Meminjam Ke Bank Syariah

Pinjam Ke Bank Syariah Syaratnya Lebih Rumit 
Dibanding Bank Konvensional 


Assalammualaikum wr wb,

Saya hendak meminjam uang dari bank syariah untuk perbaikan rumah ternyata syarat yang harus saya penuhi banyak dan sangat menyulitkan sekali apalagi jika saya hitung pengembalian yang harus saya bayar ternyata kalo dibandingkan dengan bank konvensional justru bank syariah jauh lebih besar. 

Saya sempat heran mengapa bank syariah kok malah menyulitkan dan sangat memberatkan sekali syarat maupun bagi hasil (bunga) nya ? Disitu tanpa ada penjelasan yang detail pertambahan uang dari pokok setiap tahun sebesar 20 %. Tidakkah seharusnya bank syariah membantu umat ? 

Saya mencari info tidak hanya ke satu bank tapi dari beberapa bank dan bisa disimpulkan semua bank syariah sulit dan memberatkan. Jika hal ini terus terjadi makin menjauhkan orang dari bank syariah ?

Wassalam wr wb, 

Dina - Bogor 


Jawaban:

Assalamu `alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Alhamdulillah, Washshalatu wassalamu `ala Rasulillah, wa ba’d.

Keluhan serupa memang bukan dari anda saja, cukup sering kami menerima keluhan yang sama dari umat Islam. Intinya, komplain atas bank-bank syariah, baik dari sisi pelayanan, teknologi, sistem dan sebagainya. 

Semua komplain itu tentu harus menjadi bahan penting bagi para pemilik bank syariah, sebab umat yang selama ini sudah menunggu-nunggu lahirnya sebuah bank yang Islam nyaris kecewa dengan kenyataan yang mereka dapati. 

Kita hanya bisa berharap bahwa di masa mendatang bank syariah bisa memecahkan masalahnya dan memberikan yang terbaik buat umat Islam khususnya dan bangsa Indonesia umumnya. 

Sebab semakin hari semakin besar keinginan umat Islam mendapatkan pelayanan perbankan yang bebas riba. Meski memang tidak semua nasabah bank syariah berlatar belakang semangat beragama. Namun paling tidak, adanya bank syariah merupakan sarana untuk mengaplikasikan sistem perekonomian yang bebas riba. Sehingga sesungguhnya umat Islam memang tidak bisa dilepaskan dari bank syariah. 

Dan bukan dengan niat membela bank-bank syariah itu, namun tidak salah kalau kita pun perlu memaklumi kondisi real dari bank-bank syariah itu. Misalnya tentang masih barunya keberadaan mereka dibandingkan dengan bank-bank konvensional lainnya. Juga latar belakang para pemilik bank atau para profesionalnya yang sesungguhnya lebih banyak dari kalangan bank konvensional. Sedangkan yang berlatar belakang syariah justru lebih sedikit. Maka sedikit banyak hal ini pun punya pengaruh terhadap kebijakan yang dikeluarkan. 

Meski sudah ada Dewan Syariah Nasional (DSN) sebagai lembaga resmi yang ditugaskan untuk menjadi pengawas bank-bank itu, namun kinerja mereka masih perlu ditingkatkan lagi. 

Maka secara umum, kita memang masih harus bersabar dan memaklumi kenyataan yang ada. Tapi bukan berarti kita biarkan saja bank syariah dalam keadaan yang demikian, sebab bila didiamkan tentu akan mengurangi citra mereka sendiri khususnya serta nama syariah yang mereka sandang. 

Hadaanallahu Wa Iyyakum Ajma`in, Wallahu A`lam Bish-shawab,
Wassalamu `Alaikum Warahmatullahi Wa Barakatuh. 

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Meminjam Ke Bank Syariah"

Post a Comment